Gubri Terima Kearsipan Sejarah Kerajaan di Riau dari Kepala ANRI Selasa, 17/05/2022 | 14:59
Gubernur Riau Syamsuar (kanan) saat menerima Dokumen salinan arsip kerajaan di Provinsi Riau oleh Kepala ANRI, Imam Gunarto, di Hotel Pangeran Pekanbaru, Selasa (17/5/2022).
Pekanbaru - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar menerima dokumen salinan arsip kerajaan di Provinsi Riau yang diserahkan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Imam Gunarto, di Hotel Pangeran Pekanbaru, Selasa (17/5/2022).
Gubri Syamsuar juga berterima kasih kepada ANRI, yang telah mendokumentasikan kearsipan kerajaan yang ada di semua daerah di Provinsi Riau sebagai baukti sejarah.
"Dokumen ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama pemangku adat istiadat yang ada di kabupaten dan kota di Riau, terutama di daerah yang masih ada bekas peninggalan kerajaan, dokumen ini sebagai bukti untuk melestarikan kegiatan adat istiadat yang ada di Provinsi Riau," pungkas Syamsuar.
Gubri juga mengungkapkan, bahwa beberapa tahun lalu saat dirinya masih menjabat sebagai Bupati Kabupaten Siak juga pernah mengunjungi Kantor ANRI untuk melihat dokumen sejarah kerajaan di Provinsi Riau.
"Melalui Kepala ANRI,"Alhamdulillah kami juga telah diberikan bukti sejarah Siak yang disampaikan pada hari ulang tahun Kabupaten Siak pada beberapa tahun lalu," ujar Gubri.
Gubri mengatakan pernah meminta kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau masih ibu (alm) Rahima Erna, untuk buatkan surat kepada ANRI. "Alhamdulillah, pada hari ini Provinsi Riau mendapatkan dokumen ini," pungkasnya.
Manfaatkan dokumen sejarah kerajaan di Provinsi Riau ini digunakan untuk mengetahui asal usul Kerjaan - Kerajaan dan keturunannya, sekaligus menghargai jasa-jasa Sultan yang bertahta di Provinsi Riau dan menjadi moment sejarah Bangsa Indonesia di masa lalu.
"Terima kasihnya kepada jajaran ANRI yang telah bekerja keras dalam pengumpulan dokomentasi sejarah Riau ini, dan sangat mengapresiasi kepada Imam Gunarto selaku Kepala ANRI, semoga ini menjadi amal jariyah," Kata Gubri diakhir sambutannya. (Zai)