Satu Pekerja Akasia Diterkam Harimau, Tangan Kiri Hilang Senin, 22/08/2022 | 13:18
Ilustrasi
Pelalawan - Kejadian mengerikan konflik harimau dan manusia terjadi kembali di Provinsi Riau. Seorang pekerja wanita, Seha Sofiana (44) dari PT Peranap Timber meninggal diterkam harimau sumatera pada Jumat (19/8/2022).
Peristiwa tewasnya karyawati yang diterkam harimau itu terjadi di Desa Pulau Muda, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, di areal konsesi kayu akasia Hutan Tanaman Industri.
Kajedian in juga dibenarkan oleh Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, menurutnya korban saat itu sedang duduk di pinggir kanal depan barak perusahaan.
Tak disangka ada seekor harimau yang datang dari kanal, langsung menerkam dari belakang korban. "Suami sempat melihat istrinya diseret harimau tersebut ke arah hutan akasia," ujar Sunarto kepada wartawan, Minggu.
Kemudian suami dan anak korban berserta anggota lainnya mencari korban yang ternyata sudah tergeletak di dekat menara api dengan kondisi luka cakar pada wajah. Namun harimau tersebut masih menunggu di sekitar korban. Suami korban pun pergi untuk mencari bantuan.
"Atas kejadian tersebut pihak keluarga korban langsung melaporkan ke manajemen Perusahaan dan menghubungi personel Polsek Kuala Kampar," katanya.
Sehari setelahnya, pada Sabtu (20/8) siang, personel Polsek Kuala Kampar dan perwakilan perusahaan mencari korban.
Akhirnya korban ditemukan di areal hutan sekitar PT Peranap Timber dalam keadaan terlungkup dengan tangan sebelah kiri hilang dan luka terkam di wajah dan tengkuk serta bagian perut.
Korban pun segera dievakuasi ke klinik PT Essa Indah Timber Estate Serapung, dan selanjutnya jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. (Barani)