Pekanbaru - Ruas Jalan di Kota Pekanbaru-Riau sudah banyak yang rusak, terutama bekas galian Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) masih berlangsung dikeluhkan warga.

Menanggapi hal itu, Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun S.STTP, M.MAP, meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk mengawasi rekondisi jalan rusak bekas galian IPAL tersebut.

"Rekondisi jalan yang dilakukan kontraktor IPAL belum sepenuhnya dikerjakan, ada jalan yang diperbaiki namun sudah rusak kembali dan inilah menjadi keluhan warga," jelas Muflihun Kamis (27/7/2023).

Melihat kondisi itu, mantan Sekretaris DPRD Provinsi Riau ini meminta Dinas PUPR Pekanbaru supaya bisa melakukan pengecekan ke lapangan dan memastikan volume pekerjaan sesuai dengan di kontrak.

"Hasil kerja harus dicek ulang, sesuai tidak dalam RAB, jangan asal dikerjakan dan kedepan menjadi masalah lagi," pungkas Muflihun.

Muflihun juga meminta kepada rekanan kontraktor mengerjakan sesuai perjanjian dalam kontrak kerja sama.

"Warga sudah banyak yang mengeluh masalah ini, jangan masalah IPAL ini Pemerintah Kota Pekanbaru jadi sasaran," ujar Pj Walikota yang akrab dipanggil U'un ini.

Dia menjelaskan bahwa pekerjaan IPAL sendiri merupakan proyek nasional yang langsung dikerjakan pemerintah pusat,"Dinas PUPR harus mengawasinya, pemeliharaan harus dikerjakan seperti semula," tegas Pj Walikota Pekanbaru. (Zai)