Demonstran Tuntut DPR RI Konsisten Dalam Penyelenggaraan Pemilu 2024
Jumat, 11-03-2022 - 17:33:59 WIB
Terlihat Para Demonstran Sedang Menggelar Aksi di Depan Gedung DPR RI
Baca juga:
   
 

Jakarta - Sejumlah Serikat Buruh, Serikat Petani, dan Partai Buruh, menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jumat (11/3/2022). Dalam aksi tersebut mereka menyampaikan lima tuntutan. Pertama, menolak perpanjangan masa jabatan presiden.

Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan, "Alasan ekonomi yang dimaksud oleh ketiga parpol sebagai alasan untuk menunda pemilu dan memperpanjang masa jabatan tidak mendasar," ujar Said.

Para demonstran mendesak Pimpinan DPR RI, untuk membuat pernyataan resmi bahwa penyelenggaraan Pilpres dan Pileg adalah yang telah disepakai bersama pemerintah yaitu tanggal 14 Februari 2024.

"Apabila ada perubahan yang tidak sesuai dengan UUD 1945, maka hal tersebut merupakan kudeta konstitusional," ujarnya.

Kedua, Said juga mendesak agar Permenaker Nomor 2 Tahun 2022 dibatalkan. Pihaknya meminta agar pembayaran JHT bisa langsung dicairkan saat buruh ter-PHK, paling lama satu bulan setelahnya.

"Kami menginginkan pencabutan Permenaker Nomor 2 Tahun 2022, bukan revisi," ujar Said.

Melalui Partai Buruh, Serikat Buruh, Serikat Petani, dan elemen masyarakat yang lain juga mendesak Komisi IX DPR RI untuk menggunakan hak interpelasi terhadap Menaker. Kemudian mereka juga menegaskan penolakan terhadap  omnibus law UU Cipta Kerja.

Said juga menyebutkan, bilamana UU omnibus law tetap dipaksakan pembahasannya dan tidak ada perubahan isinya, maka bisa dipastikan akan terjadi mogok nasional stop produksi. Partai Buruh, dan Serikat Buruh, Serikat Petani, dan elemen masyarakat meminta pimpinan DPR untuk menghentikan pembahasan revisi UU PPP dan mengeluarkan serta menghentikan pembahasan omnibus UU Cipta kerja dari prolegnas DPR RI.

Selain itu, mereka juga berharap agar peran Rusia Vs Ukraina bisa berhenti. Sebab konflik antarkedua negara tersebut dapat berdampak pada harga bahan bakar dan gas untuk industri melambung tinggi. Para buruh juga mendesak Pimpinan DPR dan Presiden RI, untuk mengeluarkan surat resmi sebagai sikap pemerintah Indonesia untuk menghentikan perang Rusia dan Ukraina.

Terakhir para buruh juga mendesak agar pemerintah menurunka harga bahan pokok. "Sudahlah upah tidak naik selama 2 dua tahun berurut-turut, harga-harga melambung tinggi. Seperti minyak goreng, telor, gas elpiji, BBM, yang mengakibatkan daya beli buruh merosot 30 persen,"jelas Said Iqbal.

Mereka mendesak pimpinan DPR RI memanggil Menko Perekonomian dan Menteri Perdagangan untuk mempertanggungjawabkan terjadinya kenaikan harga bahan pokok.

Para buruh juga mengancam akan melakukan mogok nasional jika tuntutan yang disampaikan dalam aksi hari ini tidak diindahkan oleh DPR dan pemerintah. (Mca).




 
Berita Lainnya :
  • Lembaga Garda Indonesia Satu Minta Kejagung RI Ambil Alih Kasus Penggunaan Dana PEN Rp78 Miliar di Batubara
  • Sukseskan Peparnas XVII, 4.386 Atlet dan Ofisial Telah Tiba di Solo
  • Pertemuan Asri Tambunan dengan dr. Robert Komaria Optimisme Baru untuk Kesehatan dan Pendidikan Deli Serdang
  • Kemendagri Selenggarakan Training of Trainer Penginputan E-Walidata dan RPJPD SIPD RI
  • Polres Sragen Beri Kejutan di HUT TNI Ke-79, Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung Terharu
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Lembaga Garda Indonesia Satu Minta Kejagung RI Ambil Alih Kasus Penggunaan Dana PEN Rp78 Miliar di Batubara
    02 Sukseskan Peparnas XVII, 4.386 Atlet dan Ofisial Telah Tiba di Solo
    03 Pertemuan Asri Tambunan dengan dr. Robert Komaria Optimisme Baru untuk Kesehatan dan Pendidikan Deli Serdang
    04 Kemendagri Selenggarakan Training of Trainer Penginputan E-Walidata dan RPJPD SIPD RI
    05 Polres Sragen Beri Kejutan di HUT TNI Ke-79, Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung Terharu
    06 PPPH Minta Polda Sumut Periksa Bimtek Kepala Desa Se-Paluta di Parapat dan Berastagi
    07 Danramil Karangmalang dan Warga Dukuh Jaten Guyub Bangun Talud Jalan Kampung
    08 Demi Bertemu Asri Ludin Tambunan dan M Boby Afif Nasution Rombongan Ibu-Ibu Rela Turuni Bukit
    09 Lampu Solar Cell Marinir Habema Terangi Sokamu
    10 Pengungkapan Kasus Narkoba di Polres Batubara Tahun Ini Alami Peningkatan
    11 Kasad: Batalyon Penyangga Daerah Rawan Dukung Keamanan dan Percepatan Pembangunan
    12 Kerja Nyata untuk Masyarakat, Edi-Hasan Tepat Pimpin Sumut 2024-2029
    13 Polsek Tempuling Bersama Panwascam Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Netralitas Pilkada 2024
    14 Buka IMX 2024 Bersama Menteri Perindustrian, Bamsoet Dorong Peningkatan Industri Modifikator Indonesia
    15 Dandim Boyolali Pimpin Doa Bersama dalam Rangka HUT Ke-79 TNI
    16 Orasi di FK USK, Pj Gubernur Safrizal: 25% Anak-anak Indonesia Bercita-Cita Jadi Dokter
    17 Satgas Yonif 642/Kps Bersama Dinas Kesehatan dan Masyarakat Laksanakan Senam Bersama
    18 Peduli, Pj. Walikota Tebing Tinggi Kunjungi Anak Putus Sekolah di Kelurahan Karya Jaya
    19 Tidak Ada Ampun Bagi ASN Pelanggar Pemilu di Pasaman, Gakumdu Terapkan Wilayah 'Zero Tolerensi'
    20 Sertu Heriyanto Bantu Masyarakat Pasang Paving Blok Jalan di DusunTegalombo
    21 Ingin Masyakarat Nilai Kualitas Pemimpinnya, Tim Danny-Azhar Soroti Jadwal Debat Dibatasi
    22 Kemendagri Minta Pemda Betul-Betul Pahami Perkembangan Inflasi
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © zoinnews.com