Megawati Dinilai Tak Peka Kondisi Rakyat Saat Minyak Goreng Langka
Sabtu, 19-03-2022 - 23:13:45 WIB
Megawati Sukarno Putri.
Baca juga:
   
 

Jakarta - Kondisi kelangkaan minyak goreng di tanah air menjadi catatan buruk bagi industri pangan di era pemerintahan Presiden RI Ir Joko Widodo (Jokowi).

Kelangkaan ini menyebabkan harga minyak goreng di pasaran melambung dari harga biasanya dan ini menyebabkan antrian minyak goreng yang menyebabkan korban jiwa.

Menyinggung kelanggkaan minyak goreng dibeberapa tempat, antrian ibu-ibu menjadi viral di medsos untuk berebut mendapat minyak goreng karena salah kebutuhan ibu rumah tangga untuk keperluan sehari sehari.

Menanggapi pernyataan ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri terkait antrian ibu-ibu yang berebut minyak goreng menjadi viral dan menuai kritik.

Pernyataan Megawati ini terlontar dalam sebuah acara webinar mengenai stunting pada Jumat (18/3/2022). Megawati mengaku heran dengan pola konsumsi masyarakat Indonesia yang didominasi makanan goreng.

"Saya mikir, ibu-ibu setiap hari menggoreng sampai rebutan begitu," kata Megawati. Pernyataan ini membuat Megawati viral di media sosial. Bahkan beberapa warganet mengkritik Presiden kelima Indonesia itu sekaligus menyentil partai penguasa saat ini.

Mega mengaku heran dengan masyarakat yang berebut dan antre minyak goreng. Menurut dia, harusnya masyarakat bisa beralih menggunakan metode memasak yang lain jika harga minyak goreng melambung.

"Saya tuh sampai ke ngelus dodo, bukan urusan masalah nggak ada atau mahalnya minyak goreng, saya itu sampai mikir jadi tiap hari ibu-ibu itu apakah hanya menggoreng. Sampai begitu rebutannya," sentil Megawati.

Alih-alih memasak menggunakan minyak goreng, malah Mega menyarankan agar masyarakat memasak dengan cara direbus, dikukus, hingga dirujak.

Dengan cara itu, Megawati yakin kelangkaan minyak goreng tidak akan menjadi masalah dan masyarakat menjadi lebih sehat.

Menanggapi pernyataan Megawati tersebut, pakar politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin, menganggap pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak peka dengan masalah sosial masyarakat.

Menurut Al Azhar, pernyataan Ketua PDIP tersebut menandakan kurang peka dan tak solutif dengan kondisi masyarakat yang susah mendapatkan pasokan minyak goreng .

"Semestinya Megawati meminta Jokowi dan Puan, sebagai Presiden dan Ketua DPR untuk amankan pasokan minyak goreng, bukan meminta rakyat merebus makanan," kata Ujang saat dilansir Tempo, Sabtu, 19 Maret 2022.

Ujang menganggap pernyataan Megawati tersebut, menandakan kurang pekanya para Elit politik yang tidak menyentuh akar permasalahan kelangkaan komoditas minyak goreng. (Nia).




 
Berita Lainnya :
  • Pertemuan Asri Tambunan dengan dr. Robert Komaria Optimisme Baru untuk Kesehatan dan Pendidikan Deli Serdang
  • Kemendagri Selenggarakan Training of Trainer Penginputan E-Walidata dan RPJPD SIPD RI
  • Polres Sragen Beri Kejutan di HUT TNI Ke-79, Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung Terharu
  • PPPH Minta Polda Sumut Periksa Bimtek Kepala Desa Se-Paluta di Parapat dan Berastagi
  • Danramil Karangmalang dan Warga Dukuh Jaten Guyub Bangun Talud Jalan Kampung
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Pertemuan Asri Tambunan dengan dr. Robert Komaria Optimisme Baru untuk Kesehatan dan Pendidikan Deli Serdang
    02 Kemendagri Selenggarakan Training of Trainer Penginputan E-Walidata dan RPJPD SIPD RI
    03 Polres Sragen Beri Kejutan di HUT TNI Ke-79, Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung Terharu
    04 PPPH Minta Polda Sumut Periksa Bimtek Kepala Desa Se-Paluta di Parapat dan Berastagi
    05 Danramil Karangmalang dan Warga Dukuh Jaten Guyub Bangun Talud Jalan Kampung
    06 Demi Bertemu Asri Ludin Tambunan dan M Boby Afif Nasution Rombongan Ibu-Ibu Rela Turuni Bukit
    07 Lampu Solar Cell Marinir Habema Terangi Sokamu
    08 Pengungkapan Kasus Narkoba di Polres Batubara Tahun Ini Alami Peningkatan
    09 Kasad: Batalyon Penyangga Daerah Rawan Dukung Keamanan dan Percepatan Pembangunan
    10 Kerja Nyata untuk Masyarakat, Edi-Hasan Tepat Pimpin Sumut 2024-2029
    11 Polsek Tempuling Bersama Panwascam Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Netralitas Pilkada 2024
    12 Buka IMX 2024 Bersama Menteri Perindustrian, Bamsoet Dorong Peningkatan Industri Modifikator Indonesia
    13 Dandim Boyolali Pimpin Doa Bersama dalam Rangka HUT Ke-79 TNI
    14 Orasi di FK USK, Pj Gubernur Safrizal: 25% Anak-anak Indonesia Bercita-Cita Jadi Dokter
    15 Satgas Yonif 642/Kps Bersama Dinas Kesehatan dan Masyarakat Laksanakan Senam Bersama
    16 Peduli, Pj. Walikota Tebing Tinggi Kunjungi Anak Putus Sekolah di Kelurahan Karya Jaya
    17 Tidak Ada Ampun Bagi ASN Pelanggar Pemilu di Pasaman, Gakumdu Terapkan Wilayah 'Zero Tolerensi'
    18 Sertu Heriyanto Bantu Masyarakat Pasang Paving Blok Jalan di DusunTegalombo
    19 Ingin Masyakarat Nilai Kualitas Pemimpinnya, Tim Danny-Azhar Soroti Jadwal Debat Dibatasi
    20 Kemendagri Minta Pemda Betul-Betul Pahami Perkembangan Inflasi
    21 Front komunitas Indonesia Satu Madina Nilai Bawaslu Chaotic
    22 Meminimalisir Imbas Bencana, Pj Gubenur Aceh Bentuk Kencana di Setiap Kecamatan
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © zoinnews.com