Pekanbaru - Muhammad Alghifari atlet Junior Tenis Meja asal Provinsi Riau yang baru saja lolos dalam seleksi nasional di GOR Sukun Kudus yang dilaksanakan oleh PP PTMSI pada 28-29 Mei 2022.
Muhammad Alghifari bersama 7 atlet lainnya, akan dikirim membela Indonesia dalam ajang Kejuaraan Tenis Meja Asia Tenggara (SEATTA) 14-22 Juni 2022 di Bangkok Thailand.
Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan moral terhadap Alghifari, Wakil Gubernur Riau, Brigjen (Purn) Edi Natar Nasution, SE menerima kunjungan dan menjamu makan siang juga melakukan acara pelepasan.
Acara digelar pada kediaman Wakil Gubernur Jalan Sisingamangaraja Pekanbaru, pada pukul 14.00 WIB, Kamis (9/6/22).
Ketua Umum PP PTMSI Komjen Pol (purn) Oegroseno SH, Sekjen PP PTMSI Dimas AP hadir langsung bersama rombongan, dan juga Boby Rachmat selaku Kadispora Provinsi Riau, Andris selaku Asisten I Kabupaten Bengkalis Wakili Bupati Bengkalis, Ketua Pengprov PTMSI Riau beserta jajaran, dan Muhammad Alghifari didampingi kedua orang tuanya.
Selain mengirimkan Atlet, kejuaraan tenis meja SE Asia tenggara nanti ternyata juga akan dipimpin oleh Wasit asal Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau, Alfa Yeni, yang sudah bersertifikat international.
Acara yang diawali dengan makan siang bersama tersebut berlangsung dengan penuh keakraban, Kadispora Provinsi Riau dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat dan berharap Alghifari dapat menjadi juara.
Tak hanya itu, bahkan didalam sambutannya Boby Rachmat menyampaikan, "Muhammad Alghifari akan langsung dimasukkan sebagai Atlet mewakili Provinsi Riau pada POPNAS 2023 dengan harapan nanti dipopnas tenis meja dipertandingkan," ujarnya.
Sementara itu Dedi Harianto Lubis selaku Ketua Pengprov PTMSI Riau mengucapkan terimakasih kepada Wakil Gubernur Riau yang telah berkenan melaksanakan acara tersebut.
"Alghifari Nantinya dapat menjadi Juara dan akan melaju ke Kejuaraan tingkat Asia dan Dunia," harap Dedi.
Ia juga menyampaikan terimakasih kepada kedua orang tua Alghifari yang telah mendukung Alghifari selama ini, dan berharap kedepan lahir Alghifari lainnya dari Riau dan menjadi altet kebanggaan Riau.
Ditambahkan oleh Dedi, "meskipun saat ini wadah Tenis meja masih dalam kemelut dualisme, dirinya tetap berikhtiar akan terus mengembangkan atlet-atlet," Imbuhnya.
Dedi berharap agar atlet tidak boleh jadi korban, mereka harus terus dibina dan diberikan kesempatan untuk terus berkembang.
Disisi lain, Andris selaku Asisten I Kabupaten Bengkalis yang mewakili Bupati Bengkalis menyampaikan rasa bangga dan terkejut ternyata ada anak Bengkalis yang mampu menjadi atlet nasional dan international
"Alghifari mau menjadi duta olahraga yang dapat mengajak anak anak Bengkalis tekun didalam tenis meja," ujar Andris.
Komjen Oegroseno sebagai Ketua Umum PP PTMSI dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada Pengprov PTMSI Riau yang sudah mengirimkan atletnya dan lolos dalam seleknas.
Dikesempatan itu, Oegroseno juga menyampaikan, bahwa kedepan akan coba melihat apakah Riau bisa dijadikan pusat Pelatnas Tenis Meja Indonesia.
Wakil Gubernur Riau Edi Natar Nasution, menyampaikan bahwa dirinya saat menerima permintaan dari Ketua Pengprov PTMSI Riau untuk menerima Alghifari dalam jamuan pelepasan sebagai atlet tenis meja Indonesia langsung menyetujui.
Edi menyampaikan, "meskipun ada hal yang terjadi di organisasi tenis meja saat ini, itu tidak menjadi penghalang semangat," jelasnya.
Sebagai wakil gubernur dirinya berkewajiban untuk memberikan motivasi bagi atlet. "Ibarat dalam rumah tangga apabila ibu dan bapak bertengkar, anak tidak boleh jadi korban," imbuhnya.
Pesan Edi pada Alghifari untuk fokus berjuang dan jangan pikirkan yang lain.
"Yakinlah kami semua mendukung bahkan percayalah bahwa seluruh masyarakat Riau mendukung perjuangan Alghifari yang akan membela Merah Putih di Bangkok Thailand nanti," semangat Edi.
Acara diakhiri dengan foto bersama dan berjalan lancar. (Ben).
Komentar Anda :