Bangkinang - Seorang Kadus di Rimbo Panjang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar bernama Chandra Hardi yang  berperilaku tak terpuji, tidak bermoral dan beretika yang mempertontonkan ketelanjangannya, sehingga masyarakat menganggap sebagai aparat yang tidak bermoral dan tidak pantas menjadi Kadus.

Akibat dari ulah dan prilakunya itu masyarakat menjadi resah dan meminta kepada Camat Tambang untuk memecat atau memberhentikan Chandra Hardi tersebut dari jabatan sebagai Kadus karena sudah mencoreng nilai-nilai dan norma yang ada Desa Rimbo Panjang kata Tokoh masyarakat yang enggan disebutkan namanya.

Harapan kami tidak berbuah manis, karena Camat Tambang Jamilus tidak memberikan sanksi tindakan tegas dan hanya merolling Kadus Chandra Hardi menjadi Kasi Pemerintahan di Desa Rimbo Panjang, sementara Kasi Pemerintahan Desa didapuk menjadi Kepala Dusun (Kadus) yang ditinggalkan Chandra Hardi, tentu ini akan mempengaruhi kinerja dari perangkat Desa Rimbo Panjang lainnya karena keberadaan orang yang jelas-jelas sudah membuat kegaduhan ditengah masyarakat.

Untuk itu masyarakat meminta kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar dan Bupati Kampar untuk dapat mencermati permasalahan yang terjadi di Desa Rimbo Panjang, masyarakat berharap Bupati memanggil Camat Tambang Jamilus untuk dimintai keterangan, jika perlu Camat itu yang dicopot urainya.

Sebagaimana pemberitaan sebelumnya bahwa Kabupaten Kampar adalah salah satu Kabupaten yang ada di Provinsi Riau. Di samping julukan Bumi Sarimadu, Kabupaten Kampar yang beribu kota di Bangkinang ini juga dikenal dengan julukan Serambi Mekah, julukan ini diberikan karena kehidupan masyarakat yang agamis, banyak nya ulama di provinsi Riau berasal dari kabupaten kampar.

Namun disayangkan, seorang Kadus di Rimbo panjang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar berinisial CH mempunyai perilaku yang tak elok, tidak bermoral dan beretika.

Hal ini dikemukakan oleh masyarakat yang berada di Dusun I, dan mereka meminta kepada Camat Tambang untuk mengambil sikap dengan memberhentikan oknum Kadus / Kepala Kewilayahan I tersebut dari jabatannya karena tidak bermoral.

Berikut bunyi kutipan pernyataannya:

* Kami Selaku Masyarakat Dusun I Menyatakan Sikap Terkait Konten Pornografi yang dimiliki oleh Kepala Kewilayahan I yang saat ini beredar di Medsos Masyarakat dan dengan Ini Kami yang Bertanda Tangan dibawah ini Menyatakan Bahwa Kepala Dusun Tidak Layak Menjadi Seorang Kepala Dusun/Kepala Kewilayahan I Karena tidak bermoral dan beretika.
* Kami dari masyarakat Mohon kepada Kepala Desa/Camat untuk Segera memberhentikan Sdr. CH selaku Kepala Dusun I.
* Turut mengetahui Ketua BPD Zulfandri dan Ketua LPM Sofyan Ali.

Sementara Camat Tambang Jamilus ketika dikonfirmasi via WhatsApp terkait prilaku oknum Kadus/ Kepala Kewilayahan I dan tindakan apa yang akan dilakukan, menjawab
Sudah saya ketahui, dan ybs sudah minta maaf ke saya,  Habis lebaran akan kita tindaklanjuti.

(Efrialdi/Tim)