Lewat Rakor Kamsol Usulkan Gebrakan Peningkatan Tata Kelola Sawit Indonesia Dihadiri Menko Marvest dan BPKP RI
Kamis, 07-07-2022 - 20:36:15 WIB
Pj Bupati Kampar Provinsi Riau Dr. H. Kamsol, MM
Baca juga:
   
 

Jakarta - Setelah berdirinya Asosiasi Kabupaten Penghasil Kelapa Sawit (AKPSI) Beberapa waktu lalu dimana Pj Bupati Kampar Provinsi Riau Dr. H. Kamsol, MM merupakan Sekjen AKPSI dengan Ketua Umum Bupati Seruyan Yulhaidir terus memberikan terobosan dan gebrakan  dalam memperbaiki tata kelola sawit di Indonesia.


Setelah dibentuk AKPSI pun telah melakukan pertemuan dengan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi RI Jenderal TNI (HOR) (Pur) Luhut Binsar Pandjaitan, M.P.A yang juga di daulat sebagai Dewan Pembina AKPSI, dan pada hari ini AKPSI memulai langkah nyata dalam tata kelola persawitan di Indonesia dengan menggelar Rapat Koordinasi.


Kegiatan ini digelar selama dua hari yakni tanggal 06 dan 07 Juli 2022 di Grand Hotel Sahid Jaya Jakarta yang dihadiri oleh Ketua Umum AKPSI Yulhaidir, Direktur Eksekutif Asri Anas dan Kabupaten Penghasil sawit se Indonesia, Rabu, (06/07/2022).


"Rakor ini akan dihadiri langsung oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi RI Jenderal TNI (HOR) (Pur) Luhut Binsar Pandjaitan, M.P.A, dan Ketua BPKP RI Muhammad Yusuf Ateh, AK, M. B. A, CSFA, CGCAE serta 154 Kabupaten dan 18 Provinsi penghasil sawit sekaligus penyerahan data Kebun sawit dan Permaslahan ke Menko Marves dan BPKP RI” Kata Dr. H. Kamsol, MM Pj Bupati Kampar sekaligus Sekretaris Jenderal AKPSI yang didampingi oleh Kepala Dinas Perkebunan dan Kesehatan Hewan Kampar Syahrizal, Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Kampar Aliman Makmur, Kepala Dinas Kominfo Kampar dan Persandian Kabupaten Kampar Yuricho Efril, S.STP.


Pertemuan ini merupakan pertemuan Pra Musyawarah Nasional (Munas) sekaligus pelantikan pengurus AKPSI pada tanggal 15-16 Juli 2022 yang direncanakan bertempat di Mercure Hotel, yang akan 18 Provinsi, 154 Kabupaten dan Desa selaku penghasil sawit, yang akan dihadiri langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.


AKPSI hadir untuk memberikan keberpihakan dan kepastian hukum bagi masyarakat baik harga maupun keberlangsungan kebun sawit. Begitu juga terhadap lahan sawit yang hak guna usahanya berada di dalam kawasan hutan, inilah yang akan kita lakukan penyusunan regulasinya, dikatakan oleh Sekjen AKPSI ini.


"Harapan kita semua agar sawit yang ada di wilayah Kabupten penghasil sawit memberikan dampak, manfaat bagi masyakat dan daerah sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD),” Harap Kamsol lagi.


Dikatakan Kamsol bahwa saat ini Menko Marves RI dan BPKP RI telah mengaudit terhadap kebun sawit yang ada di Indonesia, walaupun kita belum tau sejauh mana hasil audit yang dilakukan, namun kita melengkapi semua data – data sawit yang ada di Kabupaten masing-masing untuk dapat dimasukkan ke dalam System aplikasi yang ada di Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) RI.  Banyak permasalahan persawitan di setiap daerah, seperti perusahaan dengan masyarakat, permasalahan Koperasi sawit dengan anggota, adanya pelanggaran disisi hukum maupun terhadap tanah dan lokasi sawit yang dapat merugikan semua pihak.


Dengan demikian dari pertemuan ini akan memberikan kemudahan terhadap kebijakan – kebijakan apa yang akan diambil, dengan demikian dapat platform tata kelola sawit di Indonesia ini. Ada tiga komponen dalam tata kelola sawit ini yakni Pemerintah, Perusahan dan masyarakat, perlu kita susun regulasi dan aturan yang berpihak kepada masyarakat, tidak merugikan perusahaan maupun memberikan peningkatan PAD Kabupaten.


"Pertemuan dua hari ini akan menyusun regulasi persawitan bersama dengan perusahaan – perusahan besar yang hasilnya akan di sampaikan kepada Bapak Menko Maritim dan Investasi RI untuk dilanjutkan ke Presiden RI. Sehingga ada kepastian kepada masyarakat, harga yang diberikan dapat memberikan keuntungan kepada masyarakat, ada usaha produktif yang dapat kita lakukan di daerah seperti produk minyak goreng dan turunannya. Oleh sebab itu perlu diketahui data dan kondisi persawitan di daerah kita masing-masing” Tutup Kamsol.


Sementara itu Ketua Umum AKPSI Yulhaidir yang juga Bupati Seruyan Provinsi Kalimantan Tengah dalam pidatonya menyatakan bahwa pertemuan ini akan menindak lanjuti hasil audit dari BPKP RI dan meminta agar atas hasil sawit sampai ekspor dapat dikoordinasikan dengan Kabupaten penghasil sawit, oleh sebab itu perlu data luas Sawit, Jumlah perusahaan sawit, data kelengkapan regulasi, data luas plasma dan kemitraan, jumlah Pabrik kelapa Sawit, fasilitas pemerintah yang digunakan pihak perusahaan, jumlah desa dan penduduk yang bekerja dan masyarakat yang berada di areal perkebunan serta Daftar Inventaris Masalah yang dirasakan oleh Kabupaten terhadap persoalan sawit dari Hulu hingga Hilir.


Sementara itu Direktur Eksekutif Asri Anas menyatakan bahwa pertemuan ini sangat penting untuk menyatukan persepsi antara pemerintah pusat, Perusahaan dan Kabupaten penghasil sawit di Indonesia, saat ini banyak terjadi yang merugikan Kabupaten penghasil sawit sehingga berdampak kepada masyarakat dan pendapatan daerah.


"Oleh sebab itu perlu data pendukung, Permaslahan maupun kondisi saat ini, karena langsung dihadiri oleh Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan dan Ketua BPKP RI terkait dengan hasil audit kelapa sawit di Indonesia” Tambah Asri Anas. Rls




 
Berita Lainnya :
  • Pertemuan Asri Tambunan dengan dr. Robert Komaria Optimisme Baru untuk Kesehatan dan Pendidikan Deli Serdang
  • Kemendagri Selenggarakan Training of Trainer Penginputan E-Walidata dan RPJPD SIPD RI
  • Polres Sragen Beri Kejutan di HUT TNI Ke-79, Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung Terharu
  • PPPH Minta Polda Sumut Periksa Bimtek Kepala Desa Se-Paluta di Parapat dan Berastagi
  • Danramil Karangmalang dan Warga Dukuh Jaten Guyub Bangun Talud Jalan Kampung
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Pertemuan Asri Tambunan dengan dr. Robert Komaria Optimisme Baru untuk Kesehatan dan Pendidikan Deli Serdang
    02 Kemendagri Selenggarakan Training of Trainer Penginputan E-Walidata dan RPJPD SIPD RI
    03 Polres Sragen Beri Kejutan di HUT TNI Ke-79, Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung Terharu
    04 PPPH Minta Polda Sumut Periksa Bimtek Kepala Desa Se-Paluta di Parapat dan Berastagi
    05 Danramil Karangmalang dan Warga Dukuh Jaten Guyub Bangun Talud Jalan Kampung
    06 Demi Bertemu Asri Ludin Tambunan dan M Boby Afif Nasution Rombongan Ibu-Ibu Rela Turuni Bukit
    07 Lampu Solar Cell Marinir Habema Terangi Sokamu
    08 Pengungkapan Kasus Narkoba di Polres Batubara Tahun Ini Alami Peningkatan
    09 Kasad: Batalyon Penyangga Daerah Rawan Dukung Keamanan dan Percepatan Pembangunan
    10 Kerja Nyata untuk Masyarakat, Edi-Hasan Tepat Pimpin Sumut 2024-2029
    11 Polsek Tempuling Bersama Panwascam Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Netralitas Pilkada 2024
    12 Buka IMX 2024 Bersama Menteri Perindustrian, Bamsoet Dorong Peningkatan Industri Modifikator Indonesia
    13 Dandim Boyolali Pimpin Doa Bersama dalam Rangka HUT Ke-79 TNI
    14 Orasi di FK USK, Pj Gubernur Safrizal: 25% Anak-anak Indonesia Bercita-Cita Jadi Dokter
    15 Satgas Yonif 642/Kps Bersama Dinas Kesehatan dan Masyarakat Laksanakan Senam Bersama
    16 Peduli, Pj. Walikota Tebing Tinggi Kunjungi Anak Putus Sekolah di Kelurahan Karya Jaya
    17 Tidak Ada Ampun Bagi ASN Pelanggar Pemilu di Pasaman, Gakumdu Terapkan Wilayah 'Zero Tolerensi'
    18 Sertu Heriyanto Bantu Masyarakat Pasang Paving Blok Jalan di DusunTegalombo
    19 Ingin Masyakarat Nilai Kualitas Pemimpinnya, Tim Danny-Azhar Soroti Jadwal Debat Dibatasi
    20 Kemendagri Minta Pemda Betul-Betul Pahami Perkembangan Inflasi
    21 Front komunitas Indonesia Satu Madina Nilai Bawaslu Chaotic
    22 Meminimalisir Imbas Bencana, Pj Gubenur Aceh Bentuk Kencana di Setiap Kecamatan
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © zoinnews.com