TikToker Klaim Sebagai Nabi Perempuan Pertama, Ini Tanggapan Warganet
Rabu, 27-07-2022 - 19:52:31 WIB
|
TikToker pemilik akun @mariam.hadid1. (Foto: tangkapan layar) |
Jakarta - TikToker pemilik akun @mariam.hadid1 sedang disoroti warganet karena mengaku sebagai 'nabi perempuan pertama'.
"Saya adalah nabi perempuan pertama Alhamdulillah. Kalian ingin saya tanyakan apa ke Allah?" tulis perempuan yang mengaku bekerja sebagai model itu di salah satu unggahan yang kolom komentarnya ditutup, beberapa waktu lalu.
Tidak sulit menebak bahwa klaim palsu perempuan yang menampilkan dirinya berhijab dan mengaku berasal dari Arab Saudi ini mengaku sebagai 'nabi perempuan pertama'itu disambut amukan warga dunia maya.
Menurut rangkuman mStar, dilansir Rabu (27/7/2022), banyak pengguna yang mengunggah konten memperlihatkan akun perempuan tersebut, meminta warganet untuk melaporkan akun itu.
Ini bahkan melebar ke media sosial lain, seperti Facebook. Salah satu pengguna menulis, "Bagi yang punya TikTok tolong laporkan akun ini, ia mengaku nabi perempuan dan isi (konten akunnya) kebanyakan menghina Islam."
"Jangan sampai Islam dihina. Jadi, ayo laporkan akun TikTok-nya agar tidak lagi membuat konten yang menghina agama kita," imbuh yang lain.
Sementara pengguna lain berkomentar, "Jika Anda diam ketika agama Anda dihina, gantilah pakaian Anda dengan kain kafan," ungkap Netizen geram.
Tidak sampai di situ saja, salah satu video juga memperlihatkan aksi seolah membaca Al-Qur'an sambil mengenakan kostum ala Spider-Man dengan hijab.
Untuk diketahui, wanita tersebut mulai aktif memproduksi video sejak awal tahun lalu, tapi kisahnya baru viral akhir-akhir ini.
Klaim nama 'nabi peremuan pertama' sayangnya bukan satu-satunya konten di TikTok yang dianggap menghina Islam.
Sebelum ini, Warga Malaysia didesak melapor ke otoritas agama setempat jika menemukan orang-orang yang mengikuti tren TikTok mendandani kipas angin dengan telekung alias mukena.
Menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Agama) Datuk Idris Ahmad membuat pengumuman setelah melihat tren yang tampaknya populer di kalangan anak muda, lapor Bernama pada Mei 2022.
Ia mengatakan, ini mengacu pada semakin banyak video di TikTok yang menampilkan pria dan wanita Muslim yang salat di samping kipas angin yang dipakaikan mukena seolah itu adalah pasangan mereka.
Sederet video menunjukkan mereka melakukan salam, seiring gerakan kipas memutar yang membuatnya seolah orang salat yang juga sedang salam. Beberapa rekaman bahkan menunjukkan mainan mewah yang dilekatkan pada kipas hingga menyerupai seseorang.
Idris menekankan bahwa tindakan itu tidak boleh terjadi karena merupakan penghinaan terhadap Islam. "Saya menyarankan mereka untuk memperkaya diri dengan ilmu agama, mencari bantuan ustad, atau mengikuti pengajian di masjid atau surau," pungkas Idris. (Nia)
Komentar Anda :